Rabu, 31 Oktober 2012

HAK HAK SAHABAT RASULULLAH PADA UMMAT ISLAM

semisal juga adalah hadist ''sebaik baiknya masa adalah masa ku (nabi ) kemudian masa setelahku dan masa setelahnya '' adapun atas dasar inilah imam haramain rahimallahu ta'ala menegaskan tentang ijma' para ulama' bahwasanya para sahabat itu adil secara keseluruhan baik yang kecil ataupun yang besar لما أوجب القطع بأنهم خير الناس بعد النبيين والمرسلين ولما اتصفوا به من الهجرة وترك الأهل والأوطان وبذل النفوس والأموال في نصرة الدين وقتل الآباء والأبناء والمناصحة في الدين وقوة الإيمان واليقين وغير ذلك من المنح الإلهية. اه. karena telah ditetapkan sesungguhnya para sahabat itu adalah manusia terbaik setelah para nabi dan para rasul disebabkan sifat hijrah (yang telah mereka lakukan ) dan (rela ) meninggalkan tempat kelahiran serta famili nya serta kerelaan mereka mengorbankan jiwa, harta untuk menegakkan agama allah dan rela berperang melawan orang tua dan anak anak mereka (demi membela agama islam ) dan tak lelah untuk saling menasehati dalam urusan agama dan menguatkan iman dan keyakinan dan lain-lainnya dari anugrah ilahiyyah. ومنها حديث الطبراني عن خالد بن سعيد أن رسول الله صلى الله عليه وسلم لما قدم من حجة الوداع إلى المدينة صعد المنبر فحمد الله وأثنى عليه. ثم قال: "أيها الناس إني راض عن أبي بكر اعرفوا له ذلك. أيها الناس إني راض عن عمر وعن عثمان وعن علي وعن طلحة والزبير وسعد وسعيد وعبد الرحمن بن عوف فاعرفوا لهم ذلك، أيها الناس إن الله قد غفر لأهل بدر والحديبية، أيها الناس احفظوني في أصحابي وأصهاري وأختاني '' , dan sabda rasululoh ketika pulang ke madinah setelah melaksanakan haji wada' ''WAHAI SEKALIAN MANUSIA SESUNGGUHNYA AKU RIDHLO AKAN ABU BAKAR MAKA KETAHUILAH HAL TERSEBUT ,WAHAI SEKALIAN MANUSIA SESUNGGUHNYA AKU RIDHLO AKAN UMAR DAN ALI DAN USTMAN DAN TOLHAH DAN ZUBEIR DAN SA'DIN DAN SA'ID DAN ABDURROHMAN BIN AUF SERTA ABU UBAIDAH MAKA KETAHUILAH HAL TERSEBUT ATAS (yang kutetapkan pada) MEREKA , WAHAI SEKALIAN MANUSIA SESUNGGUHNYA ALLOH TELAH MENGAMPUNI AHLI PERANG BADAR DAN WAKTU HUDAIBIYYAH , JAGALAH (dengan melaksanakan) PESANKU DALAM SAHABAT-SAHABATKU DAN MERTUA2KU DAN KEPONAKAN2KU ومنها حديث أبي نعيم والديلمي عن أنس إن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: "احفظوني في أصحابي وأصهاري فإنه من حفظني فيهم حفظه الله في الدنيا والآخرة، ومن لم يحفظني فيهم تخلى الله عنه، ومن تخلى الله عنه يوشك أن يأخذه". dari Anas ia berkata,sesungguhnya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: “jagalah hak hak diriku dengan menjaga hak hak sahabat sahabatku dan mertuaku sesungguhnya barangsiapa menjaga hak diriku dalam hak sahabat ku maka allah akan menjaga hak kalian di dunia dan akherat barangsiapa tidak menjaga hak diriku dalam sahabatku maka allah akan melepaskan haknya dan barangsiapa yang haknya dilepaskan allah maka orang tersebut pasti akan disiksa allah ومن الآثار قول الإمام مالك بن أنس رحمه الله تعالى: من أبغض الصحابة وسبهم فليس له في فيء المسلمين حق، dari sebuah astar yang dituturkan imam malik rhimallahu ta'ala : barangsiapa membenci sahabat rasulullah maka orang itu tidak berhak sama sekali dalam tebusan para muslimin قال في الشفاء: ونزع -أي استدل- بآية سورة الحشر وهي قوله تعالى: {وَالَّذِينَ جَاءُوا مِنْ بَعْدِهِمْ يَقُولُونَ رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلِإِخْوَانِنَا الَّذِينَ سَبَقُونَا بِالْإِيمَانِ}. Artinya: "Dan orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Ansar), mereka berdoa, 'Ya Tuhan kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang," (Al- Hasyr: 10). انتهى كلام الشفاء. selesailah penuturan alqadli iyyadh dalam kitab assyfa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar